Tiga Bulan Pemadaman Bergilir, Warga Demo PLN Pekanbaru

[yan raditya]

Pemadaman listrik bergilir yang terjadi sejak tiga bulan lalu di Riau, membuat masyarakat geram. Setelah hampir dua bulan warga diam menerima perlakuan PLN yang memadamkan listrik, kini warga mulai bereaksi.

Siang ini ratusan warga dan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Riau menggelar aksi unjuk rasa. Mereka mendatangi kantor PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (WRKR) di Pekanbaru.

Semula massa tertahan di luar pintu masuk kantor PLN. Karena saat aksi, kantor PLN dijaga ketat polisi. Namun karena desakan dari pendemo semakin kuat, akhirnya mereka berhasil menerobos pintu masuk kantor PLN.

"Kinerja PLN semakin buruk saja. Setiap tahun selalu saja dilakukan pemadaman. Alasannya klasik, ada mesin yang rusak. Masa setiap tahun mesin rusak. Ini menunjukkan buruknya kinerja PLN," kata Riana Heriesti saat aksi demo.

Saat ini pemadaman listrik di Riau makin parah. Bila pada Ramadan pemadaman dilakukan sekali sehari selama dua jam, saat ini sudah terjadi dua kali. Malah di daerah tertentu, seperti Kabuaten Kampar, pemadaman terjadi selama 6 jam dalam satu hari.

"Makin parah, pemadaman bisa mencapai 6 jam sehari," ujar Andri.

Karena itu, pengunjuk rasa mendesak GM PLN WRKR, Doddy Benjamin Pangaribuan, mundur dari jabatannya karena gagal melakukan perbaikan kinerja PLN di Riau dan Kepulauan Riau.

Saat ini aksi masih berlangsung. Para demonstran menolak diajak bertemu dalam ruang oleh pihak PLN. Mereka meminta agar pertemuan dilakukan di halaman depan kantor PLN meski cuaca terasa sangat panas.

 

[Rosetta]

ini nih unik nya penyedia listrik di indo:

1. satu-satunya perusahaan listrik yang ada (kalau perusahaan listrik lain mau masuk, semua karyawan PLN demo)
2. ngeluh nya rugi terus, padahal notabene ga ada yang pakai perusahaan listrik lain (toh juga memang ga diadain)
3. tarif nya naik terus dengan alasan memperbaiki layanan, tapi secara de facto layanan PLN bisa dibilang perusahaan listrik dengan layanan terburuk di dunia.
4. kualitas voltase listrik naik-turun bagaikan rollercoaster yang kadang bisa naik dan seketika bisa turun mendadak, bikin alat-alat elektronik hancur.
5. dari dulu sudah tahu kalau kekurangan pembangkit, dan sudah pasti permintaan listrik dari pelanggan, makin hari makin banyak (pernah menemukan desa yang sudah ada listriknya, lalu dilepasin semua listrik nya, trus desa itu balik pakai lilin?!), tapi anehnya tidak pernah menciptakan pembangkit yang lebih baik atau menambah kapasitas pembangkitnya.
6. sebenarnya masih banyak sih fakta-fakta menarik seputar PLN, tapi kalau dibongkar semuanya disini rasanya kasihan juga, toh negara kita memang hanya punya 1 (satu) perusahaan penyedia listrik.

kalau di luar negeri, perusahaan listrik bersaing, jadi ada study banding nya, misal perusahaan penyedia listrik A layanannya buruk, user bisa kabur ke perusahaan penyedia listrik B, dlsb.

 

[Sonya]

^
^
aneh tapi nyata

 

[Amanda]

hahaa, setuju banget sama sist @Rosetta

 

[benii]

itu sebabnya,
seharusnya pemerintah berfikiran terbuka..
dan memberikan kebebasan perusahaan listrik lain selain PLN..

tapi ya namanya rakyat..
susah menang lawan yang d atas itu yaa..

ga ngerasain sendiri orang yang merasakan efek lampu mati itu..