Warga Kaget Ada Gudang Ganja di Cianjur

[yan raditya]

CIANJUR - Jajaran dari Polda Metro Jaya dan Satuan Narkoba Polres Cianjur menggerebek sebuah gudang di Jalan Raya Cianjur-Sukabumi, Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Petugas menyita sebanyak satu ton lebih ganja kering.

Berdasarkan informasi, dalam penggerebekan yang dilakukan sekira pukul 01.00 WIB, petugas menemukan ganja di sebuah truk di gudang milik Sugandi pemilik toko Cahaya Abadi. Petugas turut serta menangkap tersangka berinisial B (38), warga Lebak Gedang, Kabupaten Lebak, Banten.

“Kasus ini merupakan hasil pengembangan Sat Narkoba Polda Metro Jaya. Itu mengapa kasusnya langsung ditangani Polda Metro Jaya, berawal dengan tertangkapnya tersangka di wilayah hukum Polda Metro Jaya kasus itu terus dikembangkan, sehingga barang bukti dapat disita,” ujar Kasubbag Humas Polres Cianjur, AKP Achmad Suprijatna di lokasi, Selasa (12/3/2013).

Sementara seorang warga sekitar, Rosita (40), mengaku kaget dengan adanya penggerebekan sebuah gudang di wilayahnya. Dia tidak menyangka bila gudang tersebut menjadi tempat penyimpanan ribuan kilogram narkoba jenis ganja.

“Sebelumnya gudang ini kosong dibiarkan begitu saja. Paling diisi barang-barang pemiliknya yang merupakan warga keturunan tinggal di Cianjur,” ujarnya.

Kata dia, gudang tersebut memang disewakan kepada pihak lain ketika digerebek aparat kepolisian. Namun dia tidak begitu mengenali dan mengetahui pihak yang menyewa gudang. “Gudang tersebut memang baru disewa belum lama ini. Baru sekitar tiga hari. Tapi penyewanya jarang keluar dan membeli jajanan di warung saya,” tuturnya.

Dia juga mengaku, tidak mengetahui kegiatan di dalam gudang setelah disewa. Pasalnya gudang tersebut terlihat sepi. “Selama ini tidak ada kendaraan besar atau kendaraan lainnya yang keluar masuk selama saya buka toko. Mungkin saja kegiatan gudang itu baru dimulai ketika masyarakat sudah tertidur. Sebab saya juga belum pernah melihat ada kegiatan ketika siang hari,” katanya.