Adik Anas Urbaningrum Kalah di Pilkada Tulungagung

[yan raditya]

​

Adik Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, Anna Luthfie yang mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati Tulungagung berpasangan dengan Calon Bupati Bambang Adhyaksa, kalah dalam perhitungan cepat suara hasil Pemilukada Tulungagung, Jawa Timur.

Pasangan Cabup dan Cawabub Syahri Mulyo-Maryoto Birowo (Sahto) unggul dalam perhitungan cepat lembaga survei Independen Proximity Surabaya.

Sementara pasangan Bambang Adhyaksa-Anna Luthfie (Bangsa) menempati urutan kedua, disusul pasangan Isman-Tatang (Matang), dan yang terakhir pasangan Muhammmad Athiyah- Budi Setijahadi (Abdi).

Pengitungan cepat tersebut menggunakan sampel sebanyak 150 TPS dari 1921 TPS di 271 desa/kelurahan. Pasangan Sahto meraih kemenangan 43,22 %. Posisi kedua disusul pasangan Bangsa sebesar 22,74 %. Sementara pasangan Abdi berada di urutan ketiga dengan perolehan suara 17,37 %, sedangkan pasangan Matang 16,68 %.

Hasil serupa juga terjadi pada perhitungan cepat yang digelar tim pemenangan Sahto. Pasangan yang diusung koalisi PKNU, PDP, dan Partai Patriot meraup dukungan 233.152 suara atau 44, 91 %.

Sementara pasangan Bangsa hanya meraih 125.464 suara atau 24,17 %. Pasangan yang diusung koalisi Partai Demokrat-PAN dan Partai Golkar itu, sebelumnya sempat menjadi ancaman serius tiga pasangan calon.

Pasalnya, pasangan Bangsa dianggap memiliki tim pemenangan pemilu yang lebih siap dan profesional dibandingkan tiga pasangan lain. Bahkan sejumlah aktivis berlatar belakang HMI didatangkan dari Jakarta untuk memenangkan pemilukada.

Meskipun hampir pasti keluar sebagai pemenang, Syahri berjanji akan merangkul semua pasangan. Dia juga tidak mengkhawatirkan status ketiga partai pengusung yang tidak lolos verifikasi KPU.

“Saya dengan mas Anna Luthfie juga teman baik di DPRD Jatim, begitu juga dengan pasangan lainya. Saya tetap menjalin komunikasi yang baik dengan semuanya,” kata Syahri.

Sementara itu, Cawabup Anna Luthfie yang sebelumnya mudah dihubungi tidak menjawab telepon yang tertuju kepadanya. Dia hanya membalas telefon dengan pesan pendek ucapan selamat terhadap pasangan Sahto.

“Selamat bagi pasangan nomor satu. Semoga bisa menjalankan tugas penderitaan rakyat dengan baik,” kata Anna dalam pesan pendek.

Sekadar diketahui, demi maju sebagai salah satu kontestan, Syahri Mulyo rela di PAW dari keanggotaan Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur. Sebab PDI Perjuangan telah memberikan rekomendasi kepada Isman.