• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

[tXt]Mogok Apa Teroris?

  • Pembuat thread awal. Pembuat thread awal. V3lkat
  • Tanggal Mulai Tanggal Mulai

V3lkat

IndoForum Beginner E
No. Urut
7666
Sejak
8 Okt 2006
Pesan
488
Nilai reaksi
11
Poin
18
Jl. Arlington Avenue, jalan raya di Washington DC itu tak seperti biasanya, Macet!. Aku yang kala itu terjebak di dalamnya hanya berpikir dan heran ternyata di Amerika juga penuh kemacetan.

Tak lama ada bule ngetuk kaca mobil yang kukendarai, kubuka kaca sambil bertanya dengan Bahasa Inggris-Sunda, "Ada apa, koq macet?"

"Presiden Bush diculik teroris!. Terorisnya minta tebusan satu milyar dollar, jika tidak, Presiden Bush mau disiram bensin terus dibakar!"

"Lantas, tugas Anda?," tanyaku.
"Tugas saya adalah mengumpulkan sumbangan dari tiap mobil yang lewat....," jawab orang tersebut.

"Berapa saya harus menyumbang?," Kataku yang bingung dengan jumlah sumbangan yang harus kuberikan.

"Terserah, seikhlasnya, but the others ada yang ngasih 5 liter, 7 liter, bahkan 10 liter bensin...."
 
kantor pengacara

Morris membutuhkan seorang pengacara, lalu ia mengambil buku petunjuk telepon untuk mencari kantor pengacara yang bagus. Akhirnya dia menemukan "Kantor Pengacara Richardson, Richardson, Richardson, and Richardson".

Dia lalu menelepon kantor itu, "Bisa bicara dengan Pak Richardson?"

Orang yang menjawab telepon berkata, "Dia tidak ada, dia sedang bermain golf."

Kata Morris, "Baiklah, kalau begitu bisa saya bicara dengan Pak Richardson yang satunya lagi?"

"Oh, dia sudah tidak di sini lagi, dia sudah pensiun," jawab si penerima telepon.

"Kalau begitu, bisa saya bicara dengan Pak Richardson yang lainnya?"

"Dia ada di Boston sekarang dan akan ada di sana selama sebulan."

"Kalau begitu, bisa saya bicara dengan Pak Richardson yang mana saja deh?!," tanya Morris agak sedikit emosi"

"Ya, saya sendiri".
 
Jl. Arlington Avenue, jalan raya di Washington DC itu tak seperti biasanya, Macet!. Aku yang kala itu terjebak di dalamnya hanya berpikir dan heran ternyata di Amerika juga penuh kemacetan.

Tak lama ada bule ngetuk kaca mobil yang kukendarai, kubuka kaca sambil bertanya dengan Bahasa Inggris-Sunda, "Ada apa, koq macet?"

"Presiden Bush diculik teroris!. Terorisnya minta tebusan satu milyar dollar, jika tidak, Presiden Bush mau disiram bensin terus dibakar!"

"Lantas, tugas Anda?," tanyaku.
"Tugas saya adalah mengumpulkan sumbangan dari tiap mobil yang lewat....," jawab orang tersebut.

"Berapa saya harus menyumbang?," Kataku yang bingung dengan jumlah sumbangan yang harus kuberikan.

"Terserah, seikhlasnya, but the others ada yang ngasih 5 liter, 7 liter, bahkan 10 liter bensin...."

Mas, boleh nanya gak??/? Kalo mao ngumpulin sumbangannya dimana?/?

Gw mau nyumbang bensin 1000 liter, soalnya gw punya Pangkalan Bensin, n gw bingung mau diapain bensin2 sebanyak itu, soalnya gak ada yang pada beli bensin gw =)) =))
=)) =)) =)) =)) =)) =)) =)) =)) =)) =)) =)) =))
 
wakkakaakka.. sed gw kira duid.. bensin ?? wew
 
wakkakaka....

Pengacara dudutzz../heh
 
wkwkwkwkwkwkkwk
ikutan nyumbang donk 20 liter juga boleh
 
sini sumbang sama gue aja deh /e4/e4/e4
 
Ngakak lagi akh......

Bwakakakakakakakakak =)) =)) =)) =)) =)) =)) :))

uhuk... uhuk...../wah
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.